Topik Pilihan
UU LGBT
Mantan Ketua MK: Pengaturan Pidana LGBT Sesuai Amanat Konstitusi
“Kalau menurut moral dan agama (LGBT) itu jahat, maka harusnya dirumuskan dalam hukum positif, jangan dipisahkan.”
Hamdan Zoelva Ingatkan DPR-Pemerintah Tak Terpengaruh Asing
“Tidak boleh negara lain mencampuri pembentukan kebijakan politik suatu negara. Itu hak dan independensi suatu negara,” tandas Hamdan.
Hamdan Zoelva: Pengaturan Pidana LGBT Harus Diakomodir
“Kalau tidak akan masalah, orang akan main hakim sendiri.”
Pakar Neuropsikologi: Orang Terpapar Seks Menyimpang Perlu Diobati
“Itulah kenapa banyak pedofil yang dipenjara, ketika keluar (bebas, Red) dia balik lagi. Karena bukan di badannya (yang penting), tapi dalam otaknya.”
Ketua Muhammadiyah Dukung Pemidanaan Pelaku LGBT
Namun, kata Fathurrahman, penanganan LGBT tidak boleh berhenti pada aspek pidana saja. Tapi juga pemulihan dan pemberdayaan mereka.
AILA: Pidana LGBT Bukan Over Kriminalisasi
Pola hidup LGBT, kata dia, jelas tidak sesuai dengan UUD 1945 dan Pancasila.
DPR Diminta Atur Pidana Homoseks Orang Dewasa dan Suka Sama Suka
DPR telah hampir menyelesaikan RUU KUHP. Namun, saat ini masih terdapat 3 isu yang di-pending (tunda) dalam RUU KUHP tersebut.
AILA: Seks Bebas dan LGBT Tak Sesuai Kepribadian Bangsa
Rita mengungkapkan, sejatinya persoalan kesusilaan yang dibicarakan ini bukanlah permasalahan AILA semata, bahkan seluruh elemen bangsa memiliki kepentingan terhadapnya.
DPR Tegas Tolak Hubungan Sesama Jenis
Norma dalam RUU KUHP terkait kesusilaan saat ini tidak hanya berbicara hukum universal, tapi juga hukum Indonesia yang Pancasila, berkeagamaan, beradat istiadat, dan kearifan lokal.
Nur Hayid: NU Tidak Toleransi pada Perilaku LGBT
“Kalau (perilaku LGBT) itu dibiarkan, kira-kira peradaban ini akan tetap tegak berdiri atau hancur lebur?”
