Topik Pilihan
perang pemikiran
Gerakan Boikot dan Perlawanan Terhadap LGBTQ+
Narasi sudah seharusnya dilawan dengan narasi. Tak ada yang bisa menunjukkan bahwa sebuah perspektif itu salah melainkan dengan menunjukkan perspektif yang benar atau membuktikkan bahwa ia salah
Ghazwul Fikri: Perang Tak Berdarah, Tapi Mengalir dalam Darah
Perang pemikiran merupakan dinamika sosial yang belum banyak disadari oleh umat Islam
Pendiri SPI: Perang Pemikiran Butuh Keseriusan & Persiapan
Akmal menyebutkan tiga modus yang digunakan musuh-musuh Islam dalam melancarkan perang pemikiran pada masa kini, yaitu melalui media massa, pendidikan, dan hiburan.
Peran Konkret Pemuda dalam Perang Pemikiran
Hidayatullah.com–Sekolah Pemikiran Islam (SPI) Bandung telah menggelar pertemuan keduanya pada 21 Februari 2019 di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan […]
SPI sebagai Respons Intelektual Hadapi Tantangan Pemikiran
Pemikiran-pemikiran sesat yang tidak sesuai dengan agama tidak dapat dilawan tanpa adanya strategi dan konsep yang terstruktur dan sistematis.
Didukung BAZNAS, AILA Luncurkan Buku “Delusi Kesetaraan Gender”
“Terkait buku AILA ini kami melihat gerakan pemikiran juga penting.”
PIMPIN Gelar Special Lecture Tentang Struktur Pemikiran Islam
Menurutnya, diskusi semacam ini sangat penting. Karena pada pinsipnya segala sesuatu bermula dari cara berfikirnya.
Cara Terbaik Memenangkan Perang Pemikiran adalah Menguasai Kata
Hidayatullah.com–“Islam bukanlah agama yang paling benar di dunia! Adakah diantara Anda di ruangan ini yang tidak setuju dengan kalimat saya?” […]
Mahasiswa PKU UNIDA Gontor Kritik Pemikiran Karl Marx di INSISTS
Menurutnya, pemikiran Marx ini kontradiktif. Sebab ketika Marx berpikir akan selalu ada dialektika atau pertentangan antara kaum borjuis dan proletar, lalu Marx menginginkan terjadinya diktator proletar, maka konsekuensi logisnya kaum borjuis juga akan melakukan perlawanan saat mereka ditindas oleh diktator proletar.
Kiprah PKU dalam Perang Pemikiran
PKU harus terus berjalan, mengingat liberalisasi masih terus berjalan dengan banyak ragamnya
