Topik Pilihan
Islam di China
China Bela Kebijakan Kekerasan di Xinjiang dalam ‘Buku Putih’
Etnis Uighur sempat mendirikan negara Turkistan Timur yang eksis hingga 10 abad sebelum akhirnya jatuh setelah digempur China pada tahun 1759.
China Hancurkan Masjid di Wilayah Gansu
“Pembongkaran di wilayah Gansu dimulai tahun lalu. Masjid hancur dan sangat sulit untuk memverifikasi sosok sebenarnya dari masjid yang dihancurkan di Gansu.”
Beijing Buat Undang-Undang Untuk “Chinaisasi” Ajaran Islam
Untuk kelompok-kelompok hak asasi manusia, mereka mengatakan pemerintah China sedang melakukan kampanye pembersihan etnis.
Menelusuri Jejak Islam di China
Di antara 56 kelompok etnis China, ada 10 etnis yang menjadikan Islam sebagai agama nasional mereka, yaitu etnis Hui, Uighur, Kazak, Dongxiang, Khalkha, Sala, Tajik, Uzbek, Ba’oan dan Tatar
Muslimah Xinjiang Nilai Pemerintah China Mau Hancurkan Islam
“Mungkin Anda tidak bisa percaya dan mengerti. Tetapi itu benar, dan terjadi.”
Memetakan Kamp Penahanan Xinjiang China bagi Muslim Uyghur dan Kazakh
Beberapa tahanan isolasi mengaku mereka dipaksa meminum alkohol dan memakan babi, padahal keduanya dilarang Islam
Kamp ‘Cuci Otak’ Penyiksa Muslim Pemerintah China [3]
![Kamp ‘Cuci Otak’ Penyiksa Muslim Pemerintah China [3]](/files/bfi_thumb/China-Komunis-Newsweek1-36c0j429pjea6zjaskni80.jpg)
Shalat Jumat di masjid dituduh tanda ekstrimisme. Berjilbab harus meminta maaf karena dianggap bersalah
Kamp ‘Cuci Otak’ Penyiksa Muslim Pemerintah China [2]
Membuka situs asing, menerima telepon luar negeri dari saudara, rajin shalatbawa al-Quran, seseorang bisa tinggal di kamp indoktrinasi atau penjara
Kamp ‘Cuci Otak’ Penyiksa Muslim Pemerintah China [1]
China menganggap Islam sebagai ancaman negaranya. China juga mendata iris mata, golongan darah dari warga Muslim Xinjiang berusia 12-65 tahun
Home Stay: ‘Deradikalisasi dan Indoktrinasi’ ala Komunis China pada Keluarga Muslim
Dengan alasan ‘deradikalisasi’ otoritas China memobilisasi satu juta kader menghabiskan waktu ‘tinggal di rumah keluarga Muslim’, untuk apa?
