IMAM AS SYAFI’I pada suatu saat berjalanan dengan tunggangannya. Di saat yang bersamaan datanglah peminta. Rasa malu tidak bisa disembunyikan dari wajah Imam As Syafi’i ketika ia tidak bisa memberikan kebutuhan si peminta.
“Dimana engkau tinggal, agar aku bisa memberikan kabutuhanmu itu?” Tanya As Syafi’i kepada si peminta.
Setelah si peminta member tahu latak rumahnya, Imam As Syafi’i pun kembali ke rumahnya untuk mengambil apa yang dibutuhkan si peminta lalu mengirimnya ke rumahnya.* (lihat, Manaqib As Syafi’i li Al Baihaqi, 2/235)
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/