Hidayatullah.com — Kepala politik Hamas Ismail Haniyeh telah meyakinkan warga Palestina bahwa upaya sedang berlangsung untuk membebaskan tahanan yang ditahan oleh “Israel”, lapor Anadolu Agency.
“Upaya yang dilakukan oleh Hamas untuk mengamankan pembebasan semua tahanan Palestina dari penjara ‘Israel’ masih berlangsung,” kata Haniyeh selama panggilan telepon dengan Anhar al-Deek untuk mengucapkan selamat atas pembebasannya dari penjara Zionis “Israel”, menurut pernyataan Hamas pada Sabtu (04/09/2021).
Pada hari Kamis (02/09/2021), pengadilan Zionis “Israel” memutuskan untuk membebaskan al-Deek, yang sedang hamil sembilan bulan.
“Pengadilan Militer Ofer memutuskan untuk membebaskannya dengan jaminan finansial sebesar 40.000 shekel ($ 12.500) sementara juga menempatkan dia di bawah tahanan rumah di rumah keluarganya di kota Kafr Ni’ma (barat Ramallah),” kata pengacaranya Akram Samara. .
Haniyeh bersumpah untuk menjadikan masalah tahanan “di atas prioritas [Hamas]” dan memuji para tahanan atas ketabahan mereka.
Ada sekitar 4.850 tahanan Palestina di penjara Zionis “Israel”, termasuk 41 wanita, 225 anak-anak, dan 540 tahanan administratif, menurut kelompok hak asasi manusia.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Sementara itu, Hamas menahan empat warga “Israel”, termasuk dua tentara.
Mesir memimpin upaya mediasi antara “Israel” dan Hamas untuk mencapai pertukaran tahanan antara kedua belah pihak.*