Hidayatullah.com–Menandai usia satu abad, ‘Aisyiyah bekerjasama dengan PT Pos Indonesia siap luncurkan Perangko Satu Abad ‘Aisyiyah Muktamar 47.
Menurut Lathifah Iskandar, Panitia Internal Muktamar ‘Aisyiyah, perangko sengaja dipilih untuk menandai usia satu abad ‘Aisyiyah. “Filateli merupakan jaringan internasional yang sangat efektif untuk menyampaikan pesan-pesan ‘Aisyiyah pada dunia,” katanya, dilansir laman Muhammadiyah, Jumat (31/7/2015).
Dari perangko pula, ‘Aisyiyah dapat menerangkan rekam jejak perjalanannya dalam sejarah.
Menurut Lathifah, nantinya PT Pos akan menerbitkan 3 desain perangko Satu Abad ‘Aisyiyah yang akan diluncurkan pada Tabligh Akbar ‘Aisyiyah pada 3 Agustus 2015 di Balai Prajurit M. Jusuf, tempat berlangsungnya Muktamar. Ketiga desain perangko tersebut menggambarkan kiprah ‘Aisyiyah, seperti dalam penyelenggaraan Kongres Perempuan Indonesia I tahun 1928, kiprah ‘Aisyiyah di bidang kesehatan, bidang pendidikan, sosial, kesejahteraan, ekonomi, dan bidang-bidang lainnya yang melekat sebagai bagian dari gerakan ‘Aisyiyah.
Peluncuran perangko “Satu Abad ‘Aisyiyah Muktamar 47” ini kembali mengingatkan publik pada sejarah awal Muhammadiyah yang mengeluarkan perangko pada penyelenggaraan Kongres Muhammadijah, atau yang kini dikenal dengan istilah Muktamar Muhammadiyah. Bukan hanya dalam penyelenggaraan Kongres, Muhammadijah juga mengeluarkan Franco Amal yang digunakan sebagai media fund raising bagi kegiatan dakwah organisasi.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Perangko telah digunakannya untuk keperluan surat menyurat sebagai bagian dari kultur Muhammadiyah pada masa awal abad XX sebelum negara Indonesia lahir, menandaskan karakter Muhammadiyah sebagai organisasi modern yang maju dengan para pegiat Muhammadiyah yang banyak berasal dari kalangan terdidik saat itu.*