Hidayatullah.com–Sebanyak 12 calon Pastur dari Asia Tenggara “nyantri” di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. Mereka akan tinggal selama 4 minggu untuk mempelajari Islam dan Budaya yang dibangun pendiri ormas terbesar NU Syeikh KH Hasyim Asyari, demikian dikutip laman resmi NU.
Mereka juga terlihat berbaur dengan ribuan peziarah yang memadati makam Gus Dur. “Ini untuk yang keduakalinya semenjak Gus Dur meninggal, beberapa calon pastur belajar di sini (PP Tebuireng),” ujar Pengasuh PP Tebuireng KH Sholahudin Wahid, Ahad (29/04/2012).
Adik kandung presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid ini mengatakan, para calon pastor ini juga akan mengunjungi beberapa pondok pesantren di Jombang sebagai referensi keislaman khusunya terkait NU.
”Menginapnya memang di sini, namun tidak hanya Tebuireng ini. Beberapa pondok pesantren juga akan mereka datangi,” imbuhnya seraya mengatakan pihaknya mempersilahkan siapa saja untuk belajar di pesantren yang kini diasuhnya.
12 calon pastur itu adalah; HenryPonce (Philipina), Manasan Wong (thailand) kedua nya berasal dari Sekolah Kepasturan Atheno de Manila University, sedangkan empat lagi berasal dari Saint Francis Xavier Major Seminary Mindanao adalah Jefri Mirasol( Philipine), Mark Ivan Monjarding (Philipine), Jemeuel Tadanon (Philipine), Sigit Wibowo (indonesia) Sr Krista (indonesia) Elisa (Indonesia).*
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/