Hidayatullah.com–Kezaliman yang dilakukan tentara Israel di Masjid Al-Aqsa beberapa waktu lalu, terus menuai kecaman keras. Rabu (28/10) kemarin, ratusan massa yang tergabung dalam Aqsa Working Group (AWG) melakukan aksi solidaritas dan kecaman atas tindakan membabi buta Israel di Masjidil Aqsa, Palestina.
Aksi yang berlangsung sejak pulul 13.00 WIB ini berjalan lancar. Meski tidak tampak tokoh dan pemimpin ormas Islam yang berpengaruh, tapi hal ini tidak mengurangi semangat para demonstran untuk terus meneriakkan yel-yel menggelorakan semangat mendukung perjuangan umat Islam di Palestina. Tak ada raut kelelahan walau terik matahari begitu menyengat.
Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Fariz Mehdawi, dalam orasinya, mengatakan bahwa pihaknya terus menghimpun kekuatan demi membela dan mengembalikan kedaulatan negara Palestina serta kemuliaan Masjidil Aqsa.
“Siapa yang membela Israel, berarti dia musuh umat Islam. Siapa yang membela kami (umat Islam Palestina) berarti dia saudara seperjuangan kami,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, Mehdawi ikut menyampaikan orasi dukungan pembelaan terhadap Palestina yang disampaikan oleh massa yang tergabung dalam Aqsa Working Group (AWG) di depan kantor Kedubes Palestina.
Mehdawi menyatakan, Palestina tidak akan menyerah sampai kapan pun. Kata dia, bangsa Palestina selamanya tidak akan pernah setuju dengan dengan didirikannya bangunan pemukiman Israel di Palestina.
“Terima kasih atas dukungannya. Ini adalah kedutaan besar kalian juga. Bukan Kedutaan Besar Palestina saja. Kami akan menang dengan dukungan kalian,” ujar Mehdawi yang disambut pekik takbir demonstran.
Mehdawi juga mengucapkan rasa terima kasih kepada umat Islam Indonesia yang tidak pernah surut pembelaannya terhadap perjuangan umat Islam di Palestina.
Sementara itu, tokoh Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Achmad Sholeh, dalam orasinya mengatakan, tidak ada kata berhenti untuk membela Palestina. Kebebasan Palestina adalah harga mati, tak dapat ditawar-tawar.
“Kita lebih baik mati berhadapan dengan Israel, daripada kita mati dengan murka Allah,” teriaknya, disambut pekik takbir yang sambung menyambung. Sementara puluhan polisi tampak berjaga-jaga.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Ditegaskan Sholeh, meski umat Islam Indonesia tak bisa berbuat banyak dengan adanya berbagai macam cobaan yang juga melanda di dalam negeri, namun menurut dia, upaya untuk terus mendukung dan membela eksistensi umat Islam, Masjidil Aqsa, dan negara Palestina, harus senantiasa ada dalam lubuk hati kaum Muslimin di penjuru dunia.
“Paling tidak, kita selalu munajat kepada Allah. Meminta pada-Nya agar saudara-saudara kita di sana diberi kemenangan,” katanya. [ain/hidayatullah.com]