Hidayatullah.com–Presiden Liberia George Weah meminta bantuan Amerika Serikat dalam penyelidikan tiga kematian pejabat senior keuangan, lapor kantor berita resmi Liberia News Agency (LINA).
Kematian ketiganya memicu rumor kampanye pembunuhan pejabat pemerintah, lapor kantor berita AFP seperti dilansir BBC Senin (12/10/2020).
LINA mengutip perkataan Weah yang mendesak warganya agar tidak berspekulasi, dan menunggu hasil penyelidikan.
Weah sudah menginstruksikan Menteri Kehakiman Frank Musa Dean untuk mengkoordinasikan penyelidikan bersama mitra-mitra pemerintah, termasuk Amerika Serikat, LINA.
Kantor berita Liberia itu menyebutkan mereka yang kematiannya akan diselidiki adalah kepala Internal Audit Agency, Emmanuel Nyeswua. Serta dua orang staf Liberia Revenue Authority, yang tidak disebutkan namanya.
Namun, AFP melaporkan bahwa empat kematian yang akan diselidiki oleh pihak berwenang, yang kematian mereka terjadi dalam kurun hanya sepekan.
Nyeswa ditemukan tidak bernyawa di apartemennya di ibukota Monrovia hari Sabtu.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Seorang staf Liberia Revenue Authority tewas dalam kecelakaan lalu lintas Monrovia pada4 Oktober. Dua staf badan pemungut pajak ditemukan tewas di dalam sebuah mobil keesokan harinya.
Mengutip Weah, AFP melaporkan bahwa Kedutaan AS di Monrovia telah dimintai bantuan, termasuk mencari ahli patologi untuk memeriksa jasad orang-orang tersebut dan menemukan penyebab kematiannya.*