Hidayatullah.com–Petugas menyita 342kg tulang singa dan menangkap 3 orang di bandara kota Johannesburg, kata Kenterian Lingkungan Afrika Selatan.
Tulang-belulang itu, yang berharga di Asia untuk dipergunakan sebagai obat dan perhiasan, rencananya akan dikirim ke Malaysia.
Tulang singa yang dibungkus dengan alumunium foil dan dikemas dalam 12 kotak tersebut menggunakan dokumen palsu dan ditemukan saat pemeriksaan oleh petugas.
Ekspor tulang dari singa hasil penangkaran adalah legal di Afrika Selatan, meskipun memerluka ixin khusus.
Jubir kementerian Albi Modise mengatakan mereka yang ditangkap adalah orang asing, termasuk dua dari Zimbabwe, dengan satu tersangka masih ditahan.
Satu singa tulangnya berbobot rata-rata sekitar 9kg menurut laporan yayasan konservasi di Afsel EMS dan kelompok Ban Animal Trading. Temuan tulang seberat 342kg itu berarti milik sekitar 38 singa.
Tidak jelas tulang tersebut berasal dari singa penangkaran atau liar.
Dilansir BBC Jumat (4/10/2019), menurut Environment Investigation Agency yang berbasis di Inggris, bagian tubuh singa sering dijual ke pasar Asia dengan label sebagai bagian tubuh macan. Pasalnya, pemerintah China melarang penjualan bagian tubuh macan sedangkan barang itu sangat diminati.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
“Minuman anggur tulang macan” populer didunakan dalam pengobatan tradisional China, meskipun tidak ada bukti perihal khasiatnya.
Lebih dari 11.000 singa hidup di Afrika Selatan, termasuk 3.000 di antaranya berada di kawasan taman-taman nasional di mana perburuan dilarang.*