Hidayatullah.com–Petugas-petugas pajak di Prancis akan mulai mencari orang-orang pengemplang pajak melalui media sosial mulai awal tahun 2019, kata Menteri Anggaran Gerald Darmanin dalam acara bisnis mingguan di televisi Capital.Idenya adalah mengidentifikasi kemungkinan penggelapan pajak dengan cara menganalisis data yang terdapat di akun-akun media sosial milik individu, kata Darmanin, lapor Reuters Sabtu (10/11/2018) mengutip teks rangkuman acara tersebut yang akan disiarkan hari Ahad.
“Aparat berwenang akan dapat melihat apakah Anda memiliki foto-foto di mana Anda berpose bersama mobil mewah sedangkan sebenarnya Anda tidak mampu membelinya. Mungkin sepupu atau wanita pacar Anda meminjamkannya ke Anda … atau mungkin tidak,” kata Darmanin menjelaskan sedikit bagaimana cara petugas bekerja.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Kebijakan itu merupakan bagian dari tekad pemerinrah Prancis yang diikrarkan bulan lalu guna memperkuat kemampuan pihak berwenang dalam memerangi penipuan pajak dan memberikan izin penggunaan data online yang lebih meluas dalam kontrol fiskal.*