Hidayatullah.com—Presiden Meksiko melihat komentar-komentar pedas yang dikeluarkan bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Donald Trump selama kampanye sama seperti yang pernah dilakukan oleh diktator Hitler dan Mussolini.
Trump menuding Meksiko mengirim para pemerkosa dan pengedar narkoba di sepanjang perbatasan dengan Amerika Serikat. Tidak hanya itu, pengusaha properti tersebut juga mengatakan akan menaikkan biaya visa untuk orang Meksiko dan kartu lintas perbatasan guna membiayai pembangunan tembok di sepanjang perbatasan agar arus migran dari Meksiko ke AS dapat diredam.
Menurut Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto, kampanye “populisme” Trump mengiming-imingi “solusi mudah untuk masalah-masalah yang jelas tidak mudah untuk diselesaikan,” lansir Euronews Rabu (8/3/2016).
“Begitulah caranya Mussolini berkuasa, demikian pula Hitler, mengambil untung dari sebuah situasi, dan bahkan mungkin masalah, yang sedang dihadapi oleh manusia saat ini, setelah krisis ekonomi.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Meskipun demikian, Pena Nieto menekankan bahwa pemerintahnya akan mengupayakan kesepakatan dan menjaga hubungan saling menghormati dengan siapa saja yang memenangkan kursi presiden Amerika Serikat.*