Hidayatullah.com–Aksi unjuk rasa menentang “Islamisasi” Eropa akan berlangsung pada 6 Februari di 14 negara Eropa, termasuk Republik Ceko, Estonia, Finlandia, Jerman, Polandia, Slovakia, dan Swiss, kata organisasi sayap kanan.
Demonstrasi ini diselenggarakan oleh kelompok anti-orang Islam di Jerman, Pegida (Patriotic Europeans Against the Islamisation of the Occident), sebagaimana disampaikan Tatjana Festerling dari Pegida, yang dilansir FMT News dari AFP, Minggu (24/1/2016). Pengumuman yang sama disampaikan oleh kelompok serupa di Roztoky, dekat Praha.
“Perang melawan Islamisasi Eropa adalah tujuan kita bersama,” kata Festerling dalam pernyataannya setelah pertemuan.
Pertemuan Roztoky diselenggarakan oleh kelompok “Bloc Against Islam” di Ceko, yang pemimpinnya, Martin Konvicka, menyebut kebijakan Eropa pada migran sebagai “bodoh dan bunuh diri”.
Pegida memulai aktivitasnya pada Oktober 2014 oleh sekelompok orang di media sosial Facebook yang fobia terhadap orang asing. Awalnya hanya menyelenggarakan demo oleh beberapa ratus orang di timur kota Dresden, sampai akhirnya memperoleh banyak dukungan dengan jumlah 25.000 orang.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Aktivitasnya sempat menyurut ketika pendirinya Lutz Bachmann berkomentar rasis, sekaligus muncul dalam foto diri dengan kumis dan gaya rambut model Hitler.
Kelompok ini kemudian bergiat kembali saat masuknya migran (Suriah) ke Jerman pada tahun 2015, terlebih saat digambarkan ada serangan seksual dan perampokan terhadap perempuan di Cologne oleh laki-laki muda dari negara-negara Arab.*