Hidayatullah.com—Pakar-pakar forensik dari Serbia, Kosovo dan Bosnia telah memulai penggalian atas sebuah area yang diduga sebagai kuburan massal di Serbia.
Di tempat itu diyakini menjadi kuburan sedikitnya 250 orang etnis Albania yang dibunuh pada masa perang pembebasan Kosovo dari Serbia tahun 1998-1999.
Lokasinya berada di desa Rudnica dekat perbatasan antara Serbia dengan Kosovo.
Pejabat Serbia yang menangani urusan orang hilang di masa perang, Veljko Odalovic, menjelaskan pekerjaan penggalian kubur itu.
“Lokasinya secara teknis sudah siap, dan sampai kami mencari di lokasi itu sepenuhnya kami tidak akan berhenti,” kata Odalovic.
“Kami juga akan tetap bekerja di akhir pekan. Semua prosesnya akan memakan waktu sekitar 60 hari,” kata kepala Komisi Pemerintah Serbia untuk Orang Hilang itu dikutip Euronews (23/4/204).
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Sekitar 10.000 orang tewas saat terjadi konflik antara pasukan keamanan Serbia dengan orang-orang Kosovo yang ingin memisahkan diri. Ratusan mayat diangkut ke Serbia bagian tengah guna menyembunyikan fakta kematian orang-orang tersebut.*