Hidayatullah.com—Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengatakan menghisap rokok ganja tidaklah lebih berbahaya dari menenggak minuman keras, meskipun disebutnya kebiasaan itu buruk.
Hal itu dikatakannya kepada majalah The New Yorker dalam wawancara yang akan diterbitkan hari Ahad 27 Januari, lansir AFP Senin (20/1/2014).
“Sebagaimana tercatat dengan baik, Saya menghisap mariyuana ketika anak-anak dan saya memandangnya sebagai kebiasaan jelek dan sebuah keburukan, tidak berbeda jauh dari rokok yang saya hisap saat masih muda hingga sebagian besar masa dewasa saya,” kata Obama, yang bulan September silam mengaku sudah tidak merokok selama 6 tahun karena takut pada istrinya.
“Menurut saya [menghisap ganja] itu tidak lebih berbahaya dibanding alkohol,” ujarnya.
Obama menambahkan bahwa dia sudah mengatakan kepada kedua putrinya Sasha dan Malia bahwa hal itu “buruk, menghabiskan waktu dan sangat tidak sehat.”
Dalam wawancaranya dengan majalah terkemuka itu, Obama mengatakan bahwa pemuda miskin dari kalangan minoritas lebih banyak yang masuk penjara karena kasus ganja dibanding pemuda dari keluarga kaya.
“Dan anak-anak Afrika-Amerika dan anak-anak Latin kebanyakan miskin dan kurang memiliki kemampuan dan dukungan untuk menghindari hukuman berat,” imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, para pemuda yang tertangkap karena kasus narkoba dan minuman keras sebagian bisa dibebaskan dari kurungan dengan uang jaminan.
Menurut Obama dalam masyarakat seharusnya tidak terjadi di mana banyak orang melakukan pelanggaran tetapi hanya orang-orang tertentu yang dikenai hukuman.
Berkaitan dengan hal tersebut, Presiden AS itu menyambut baik legalisasi mariyuana di negara bagian Colorado dan Washington baru-baru ini. Dia menyebutnya legalisasi itu sebagai “eksperimen” yang menantang.
Meskipun demikian Obama berkata, “Orang-orang yang berpendapat bahwa legalisasi mariyuana merupakan obat dan itu dapat menyelesaikan semua masalah sosial, menurut saya pernyataan tersebut terlalu berlebihan.”
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Dan Obama tidak mau legalisasi narkoba itu dilakukan di tingkat federal.
Colorado dan Washington menciptakan pasar rekreasional untuk mariyuana. Pemerintah setempat akan mengawasi pembudidayaan, distribusi dan pemasaran atas ganja yang dipakai orang untuk kebutuhan rekreasi atau senang-senang.
Sementara toko-toko di Washington baru boleh menjual mariyuana dalam beberapa waktu mendatang, negara bagian Colorado sudah memberlakukan efektif legalisasi ganja sejak 1 Januari lalu.*