Hidayatullah.com—Para pemimpin senior Al-Ikhwan Al-Muslimun yang katanya melakukan mogok makan selama dalam kurungan, hari Rabu (8/1/2014) tertangkap kamera sedang makan-minum di ruang tunggu persidangan di Kairo, lansir Al-Arabiya.
Video yang dipublikasikan oleh situs berita Al-Watan menunjukkan wakil pimpinan partai bentukan Al-Ikhwan, Partai Kebebasan dan Keadilan Essam El-Erian, pimpinan Al-Ikhwan Alaa Hamza makan dan minum bersama aktivis Salafy Jamal Saber usai proses persidangan.
Hari itu mantan presiden Muhammad Mursy batal hadir dalam sidang sebagai terdakwa karena cuaca buruk.
Tampak dalam video itu Essam El-Erian sedang mengunyah makanan dan menengguk air minum dari botol, sambil bercengkarama dengan sejumlah tahanan lain di dalam ruangan yang sama. Mereka semua masih mengenakan seragam tahanan berwarna putih.
Al-Ikhwan Al-Muslimun pada 23 Desember 2013 mengatakan, lebih dari 450 anggotanya melakukan mogok makan sebagai bentuk protes perlakuan “tidak manusiawi” yang diterimanya di penjara.
Para anggota Al-Ikhwan –termasuk para pemimpinnya– yang ditangkap aparat menyusul kudeta atas Mursy 3 Juli lalu itu mengatakan mereka dilarang bertemu anggota keluarganya, tidak mendapatkan bantuan hukum, tidak mendapatkan perawatan medis, ditempatkan dalam sel-sel yang penuh sesak dan tidak bersih.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Al-Ikhwan mengatakan, sejumlah tokoh senior ikut ambil bagian dalam aksi mogok makan itu. Termasuk anggotanya yang kaya raya dan pernah ingin menjadi presiden Khairat Al-Shater, pengurus senior Essam El-Erian, mantan anggota legislatif Muhammad Beltagy dan penasihat Mursy saat menjadi presiden, Essam Al-Haddad.
Aksi mogok makan yang dimulai hari Rabu 25 Desember 2013 dan diberitakan oleh banyak media lokal dan internasional itu, belum ada kabar bahwa sekarang telah berakhir.*