Hidayatullah.com—Museum Islam pertama di Australia akan dibuka tahun 2013, demikian kata pendirinya Moustafa Fahour kepada koresponden kantor berita Anadolu.
Pendiri Australia Islamic Museum, Selasa (18/9/2012), kepada Anadolu mengatakan bahwa pihaknya memutuskan untuk membangkitkan seni budaya Islam dengan cara mendirikan museum.
Fahour menceritakan, dua setengah tahun lalu museum sudah mulai dibangun.
“Pondasi bangunan diletakkan pada Mei 2012. Orang Kristen, Maronit, Buddhis dan Hindu datang menghadiri upacara peletakan batu pertama itu. Setelah itu pekerjaan pembangunannya terus berlansung.”
Rencananya, museum Islam pertama di benua Kangguru itu akan dibuka mulai Nopember 2013.
Dalam pembangunannya, menurut keterangan Fahour, pemerintah Australia menyumbang USD1,5 juta, sementara pemerintah negara bagian Victoria memberikan donasi USD500.000.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Dengan bantuan sejumlah bank dan perusahaan konstruksi, sampai saat ini panitia sudah berhasil mengumpulkan USD9,5 juta dari perkiraan biaya total sebesar USD10 juta.*