Hidayatullah.com—Schorer Institute, lembaga yang memberikan perhatian kepada masalah kesehatan kaum homoseksual Belanda, bangkrut, lansir Radio Nederland (14/03/2012).
Hari Rabu lalu, lembaga tersebut mengajukan perlindungan pailit dan dikabulkan Rabu kemarin.
Beberapa tahun terakhir, jumlah sumbangan yang mengalir ke kas mereka menurun dan pemotongan subsidi pemerintah semakin menghantam keras kondisi keuangan mereka, sehingga bangkrut.
Schorer menyediakan layanan kesehatan dan informasi bagi kaum gay, lesbian, biseksual dan transgender (GLBT) selama beberapa puluh tahun. Schorer Institute didirikan tahun 1967 untuk memberikan layanan kesehatan mental kaum GLBT, di mana di zaman itu homoseksual sama sekali tidak mendapatkan tempat di Belanda. Lembaga tersebut beroperasi pertama kali di sebuah apartemen kecil dengan 6 pegawai. Terakhir Schorer memiliki 35 pekerja.
Merebaknya epidemi AIDS di Belanda pada tahun 1980-an mendorong lembaga itu mengadakan program pendampingan untuk kaum homoseksual pengidap AIDS, yang meniru program serupa di Amerika Serikat. Schorer pun memperluas kerjasamanya dengan dua organisasi lain, guna mempromosikan seks aman dan bemberikan informasi tentang HIV serta penyakit menular seksual lainnya.*
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/