Hidayatullah.com–Jamaah haji di Masjidil Haram dikejutkan dengan peristiwa bunuh diri yang kembali terjadi di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, yang dilakukan penganut Syiah asal Iraq.
Pelaku bernama Hussein Hamid al-Haidari (43), jamaah asal Iraq, sebelumnya bunuh diri, membaca doa ala Syiah dan juga meneriakkan tokoh Syiah Iraq, Muqtada al-Sadr.
Media Iraq melaporkan, Al Haidari tinggal di Distrik Nahrawan, Ibu Kota Baghdad, Iraq, yang sedang berhaji bareng ibunya.
Al-Haidari melompat dari atap Masjid Al-Haram dan jatuh ke area tawaf dan langsung tewas seketika. Insiden ini juga menyebabkan dua jamaah haji lainnya luka dan sedang dirawat di rumah sakit.
Akibat ulah Al Haidari, sang ibu dalam kondisi syok dan kritis setelah bunuh diri putranya.
Juru bicara Kantor Urusan Haji Iraq Hasan Fahad Kanani bilang pihaknya sudah membentuk sebuah tim untuk menyelidiki motif Al-Haidari bunuh diri.
Laman al-Arabiya mengutip media Iraq, mengatakan almarhum dalam keadaan psikis tidak stabil menyusul kematian putra satu-satunya beberapa bulan yang lalu.
Kepala delegasi Haji Iraq Khalid al-Attiah mengatakan sebuah komite telah dibentuk untuk berkomunikasi dengan pihak berwenang Saudi terkait peristiwa, menambahkan bahwa otoritas keamanan Saudi membuka penyelidikan atas insiden tersebut.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Bulan Juni lalu, warga negara Prancis keturunan Aljazair bernama Azuz Butuba (26) juga melakukan bunuh diri di Masjid Al-Haram dengan cara melompat dari atap masjid berpagar kaca dan jatuh di lintasan tawaf membuat pelaku tewas seketika.
Peristiwa ini sangat menggegerkan lantaran terjadi di sepuluh hari terakhir Ramadhan.*