Hidayatullah.com–Cairo Internasional Book Fair 2021 telah berlangsung sejak tanggal 30 Juni s.d 15 Juli 2021. Festival yang sudah berlangsung selama 52 ini diselenggarakan di gedung Egypt’s International Exhibition Center (EIEC). Ada dengan 1.218 penerbit yang berpartisipasi dalam ajang tahunan ini.
Di tengah pandemi C-19 ini, panitia tidak kekurangan akal untuk mengaturkan jumlah pengunjung agar tidak terlalu membludak seperti tahun tahun sebelumnya. Salah satu dengan menampilkan platform tiket digital.
Seorang pengunjung dapat memesan tiket ini secara gratis. Pada tahun sebelum tiket masih berbayar. Hanya saja tahun ini setiap individu hanya diperbolehkan mendaftar empat kali kunjungan saja per nomor telepon yang terdaftar, selama pameran berlangsung.
Tiket ini memiliki waktu dan tanggal tertentu. Pengunjung hanya dapat pergi dan mengunjungi sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Jadi mereka tidak dapat izin masuk selain pada tanggal yang tertera pada tiket. Di sisi lain, pengunjung tidak akan diizinkan melewati gerbang kecuali mereka mengenakan masker dan dilakukan pengecekan suhu yang diukur di setiap pintu masuk.
Semua acara dan seminar akan disiarkan secara online untuk menjaga jarak sosial distensing dan mencegah penyebaran COVID-19.
The General Egyptian Book Organization (GEBO), penyelenggara Cairo International Book Fair mengatakan bahwa pameran akan dibuka setiap hari antara pukul 10:00 dan 22:00, dan setiap hari nya hanya dibatasi 100.000 pengunjung ke pusat pameran yang sangat luas itu.
Pameran ini diadakan di 4 aula EIEC, dengan total ruang 40.000 meter persegi. 18.600 meter digunakan sebagai stan untuk menciptakan ruang besar bagi pengunjung agar lalu lalang mereka tetap tercipta jarak sosial distensing sesuai dengan aturan protokoler kesehatan.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Ada sebanyak 25 negara yang berpartisipasi dalam pameran tahun ini. Di antaranya adalah Sudan, Libya, Maroko, Tunisia, Eritrea, Maroko, Somalia, UEA, Kuwait, Yordania, KSA, Lebanon, Yaman, Palestina, Bahrain, Irak, Suriah, Jepang, Korea Selatan, Serbia, Rusia, Yunani, Inggris, Spanyol, dan Amerika Serikat.
GEBO bekerja sama dengan Otoritas Transportasi Kairo untuk menyediakan transportasi agar memudahkan para pengunjung. Ada 11 rute bus yang ditunjuk tahun ini di Kairo dengan total 85 bus yang tersedia untuk para kutu butu. Dengan motto “Membaca adalah Kehidupan”.*/ Muh Kurdi Arifin (Mesir)