Hidayatullah.com–Ketua Partai Sosial Demokrat (SPD) Jerman Andrea Nahles mengatakan ada kemungkinan di mana Jerman akan memberikan bantuan finansal kepada Turki untuk mengatasi krisis ekonomi.
“Satu situasi mungkin akan muncul di mana Jerman perlu memberikan bantuan kepada Turki, meskipun ada ketegangan politik dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan,” kata Nahles dalam wawancara yang diterbitkan hari Ahad (19/8/3018) oleh kelompok media Funke seperti dilansir DW.
“Turki adalah mitra NATO yang tidak dapat diabaikan. Adalah kepentingan semua pihak kondisi perekonomian Turki tetap stabil dan gejolak pada mata uangnya saat ini harus dihentikan,” kata Nahles.
Baca: Pemerintah Istanbul Tutup Izin Waralaba Makanan Cepat Saji asal Amerika
Sejak awal tahun 2018, mata uang Turki lira sempat jatuh nilainya terhadap serangan dolar Amerika Serikat hingga 35%.
Baca: Benarkah ‘Perang Dagang’ AS – Turki karena Pendeta Tak Dikenal?
Nahles menyebut rencana kunjungan Erdogan ke Jerman pada bulan September sebagai langkah tepat.
“Pemerintah federal harus tetap berdialog dengan Turki di semua level,” ujar politisi wanita itu.
“Harapan saya terhadap kanselir federal (Angela Merkel) jelas, tentu saja, bahwa isu-isu penting juga akan dibahas. Khususnya, termasuk dalam hal ini, soal penangkapan dan penahanan warga Jerman di Turki,” imbuh Nahles.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Menurut laporan majalah Der Spiegel, Jerman mendesak Turki agar menerima bantuan program Dana Moneter Internasional (IMF). Isu tersebut kabarnya didiskusikan lewat sambungan telepon hari Kamis pekan lalu antara Menteri Keuangan Federal Jerman Olaf Scholz dan sejawatnya dari Turki Berat Albayrak yang juga merupakan menantu Erdogan.*