Hidayatullah.com–Puluhan mahasiswa pendukung Presiden Mesir yang digulingkan Dr Mohamad Mursy pada hari Ahad (28/09/2014) kemarin mementaskan sebuah “kejutan” di lapangan Tahrir, Kairo untuk mengecam kunjungan Presiden Abdul Fattah al-Sisi ke Universitas Kairo pada malam di hari itu, kata para saksi mata.
Para mahasiswa yang bergabung kedalam Kelompok Mahasiswa Pro Mursy Melawan Kudeta, berkumpul di lapangan pusat kota Kairo selama 10 menit, meneriakkan slogan-slogan menentang al-Sisi, polisi dan tentara, kata para saksi. Para pengunjuk rasa kemudian meninggalkan lapanganTahrir tanpa ada kerisuhan, para saksi itu menambahkan.
Demonstrasi singkat itu dilakukan untuk mengecam kunjungan al-Sisi ke Universitas Kairo dan tindakan keras al-Sisi kepada para pendukung Mursy yang masih tetap berlangsung yang menyebabkan penangkapan dan penuntutan atas sejumlah pelajar dan mahasiswa.
Sepanjang tahun ajaran sebelumnya, yang dimulai dua bulan setelah penggulingan dan penahanan atas Mursy pada bulan Juli tahun lalu, banyak universitas di Mesir menjadi tempat demonstrasi untuk memprotes terhadap apa yang disebut para pendukung Mursy sebagai “kudeta militer” terhadap pemimpin terpilih.
Sejumlah demonstrasi mahasiswa pro Mursy berubah menjadi konfrontasi mematikan dengan pasukan keamanan.
Selama tahun akademik yang lalu, banyak sekali mahasiswa yang telah dijebloskan ke penjara karena berpartisipasi dalam demonstrasi, sementara lainnya dalam jumlah yang cukup besar telah dikeluarkan pihak administrasi universitas, atau tidak diizinkan mengikuti ujian akhir.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Al-Sisi mengunjungi Universitas Kairo pada Ahad malam itu di mana ia menyampaikan pidato yang ditujukan kepada masyarakat Mesir dan menyampaikan penghargaan kepada 20 mahasiswa berprestasi dalam akademik mereka.*