Hidayatullah.com–Geram dengan banyaknya remaja yang tersangkut kasus begal, narkoba dan seks bebar, sekitar 500 lebih pelajar se-Kabupaten Pemalang mengucapkan ikrar anti Narkoba, anti seks bebas, dan anti intimidasi.
Aksi dilakukan Hari Sabtu (21/03/2015) tepat acara ‘Training Motivasi Pra UN dan Seleksi Masuk Perguruan Tinggi’ di Gedung PGRI Pemalang.
Ikrar tersebut merupakan bagian deklarasi pembentukan “Komunitas Remaja Anti Narkoba, Seks Bebas, dan Intimidasi (KREASI)” Kabupaten Pemalang.
Pembentukan komunitas tersebut langsung dikukuhkan oleh Bupati Pemalang,H. Junaedi, SH MM.
10 orang wakil pelajar berdiri dipanggung mengungkapkan siap melawan narkoba, seks bebas, dan intimidasi. Hal itu kemudian disambut dengan kesanggupan 505 peserta lain yang hadir.
Deklarasipun dibacakan dengan lantang. Tak hanya berhenti di ikrar, seluruh pesertapun secara serentak mengangkat jempol untuk Kabupaten Pemalang sebagai bentuk kebanggaan sebagai anak Pemalang dan kemajuan yang dicapai oleh kabupaten ini.
Dalam kesempatan tersebut Bupati menegaskan agar setiap remaja dapat menghindari setiap pengaruh negatif arus globalisasi dan perkembangan dunia maya yang pesat.
“Remaja harus dapat memilah, ambil yang baik-baik dari perkembangan globalisasi dan perkembangan dunia maya, tapi yang negatif singkirkan,” terang Bupati Pemalang,H. Junaedi.
Negara saat ini, lanjut dia, dalam kondisi darurat narkoba yang menggerogoti generasi muda. Kondisi tersebut ditambah pula dengan perilaku seks bebas dan maraknya kasus intimidasi.
”Saya mendukung deklarasi ini, KREASI sebagai putra-putri Pemalang pasca deklarasi ini harus memberikan dorongan, motivasi kepada remaja lain dalam berperilaku,” lanjut Bupati.
Sebagai generasi muda, lanjutnya, pasti memiliki tujuan dan cita-cita, jalan untuk menggapainya adalah dengan memiliki motivasi diri untuk menghindari seks bebas, narkoba, dan intimidasi.
“Kalau tergelincir ke dalam seks bebas, narkoba, dan intimidasi akan sulit untuk menggapai cita-cita itu. Harus ada tekad bulat,” tandas sosok yang didapuk sebagai Pembina KREASI ini.
Ditambahkan pula, secara umum masyarakat pemalang ingin daerahnya lebih maju, rakyat sejahtera. Sehingga ia mengajak masyarakat agar berkomitmen memerangi narkoba, seks bebas, dan intimidasi.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
”Satu langkah, satu tujuan dan satu hati untuk perang terhadap narkoba, seks bebas, kekerasan terhadap anak dan dalam keluarga,”pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Pusat Kajian Remaja Pemalang, Priwantoro, SE, Skom, mengungkapkan sebagai organisasi massa dalam pembinaan remaja, pihaknya konsen dalam problematika remaja seperti maraknya kasus begal, seks bebas, dan narkoba.
Pusat Kajian Remaja Pemalang, lanjutnya, membidani lahirnya KREASI sebagai upaya perang terhadap pengaruh-pengaruh negatif di tengah remaja.
Dia berharap KREASI secara independent dapat menjadi pendorong dalam membangun sikap dan moral remaja di kalangan remaja sebaya.*/Himawan Ardhi (Pemalang)